Mengenal Ibu Kota Teknologi Dunia (Silicon Valley)

Sobat muda, setiap hari kita berhubungan dengan bermacam teknologi modern seperti smartphone, search engine, software, hardware, online shop, dan sebagainya. Namun pernahkah kita berpikir bahwa perusahaan-perusahaan yang mengembangkan teknologi tersebut berada pada satu kawasan? Memang tidak semua, namun sebagian besar perusahaan dunia yang mendedikasikan diri untuk pengembangan teknologi berada dalam satu wilayah industri.
Silicon Valley

Adalah Silicon Valley, sebuah kawasan di Amerika Serikat yang meliputi San Fransisco, Bay Area dan California yang dikenal sebagai kawasan penghasil industri teknologi informasi terbesar di dunia.

Ralph Vaerst adalah Penemu nama Silicon Valley
Sebenarnya, Silicon Valley bukan nama resmi dari kawasan tersebut. Nama itu dipopulerkan oleh pebisnis California bernama Ralph Vaerst. Istilah Silicon Valley menjadi populer setelah sahabatnya, Don Hoefler, memakainya dalam sebuah artikel berjudul “Silicon Valley in the USA” pada 11 Januari 1971 di surat kabar mingguan Electronic News.
Ralph Vaerst tidak sembarangan memilih nama Silicon Valley. Dia menggunakan kata ‘Silikon’ untuk menyebut situasi dimana perusahaan-perusahaan menggunakan bahan silikon untuk membuat teknologi semi-konduktor serta perangkat teknologi lainnya. Sementara kata ‘Valley’ identik dengan kawasan Santa Clara Vallet yang terletak di ujung selatan San Fransisco Bay.

Hewlett dan Packard menjadi dua sosok penting berdirinya Silicon Valley
Silicon Valley terdiri dari wilayah San Jose, Santa Clara, Sunnyvale, Palo Alto dan beberapa daerah di sekitarnya. Bermula ketika Hewlett dan Packard (pendiri perusahaan HP) mendirikan perusahaan di kawasan itu pada tahun 1939. Kawasan tersebut semakin berkembang berkat adanya riset yang dilakukan oleh para pelajar dari Stanford University. Hewlett dan Packard sendiri adalah alumni dari universitas tersebut.
Perusahaan-perusahaan di Silicon Valley

Setelah HP berkembang pesat dan menjadi perusahaan besar, beberapa perusahaan lain mulai tertarik untuk menetap di kawasan tersebut seperti Apple, PARC, dan Fairchild Semiconductor. Dalam perkembangannya, Silicon Valley dijuluki “lembah kesempatan” karena dianggap memberi peluang bagi perusahaan teknologi untuk berkembang. Sampai saat ini, banyak perusahaan yang sudah berhasil di Silicon Valley seperti Yahoo!, Google, Intel, Cisco System, 3com, Adobe System, eBay, Facebook, Logitech, McAfee, nVidia, PayPay, SanDisk, dll.


Silicon Valley telah menjadi harapan masyarakat dunia akan perkembangan dunia teknologi informasi. Kawasan tersebut juga menjadi salah satu lapangan kerja terbesar yang memberikan peluang bagi para pencari kerja dan investor. Semoga hal ini bisa menginspirasi kita untuk terus berkarya. Tetap semngat belajar! Muda berkarya, muda bermanfaat.
Previous
Next Post »
Thanks for your comment
close