Terimakasih, Masalah!


Berani hadapi masalah via http://emaksuper.com/
Siapa yang sedang dilanda masalah?( Saya pak, saya lagi banyak masalah)
Loh kok sedih begitu sobat muda?(Iya pak, masalah begitu banyak silih berganti)
Mestinya kamu berterimakasih. (Berterimakasih kepada siapa, untuk apa pak?)
Berterimakasihlah kepada masalah. (Loh kok gitu pak?)

Tolong didengarkan ya, kita mampu menjadi dewasa, menjadi lebih bijak dan menjadi lebih kuat karena masalah. Banyak orang ketika mengalami sebuah masalah entah itu bisnis yang gagal, kehilangan pekerjaan, dicemooh orang lain, penolakan yang selalu menghampiri, atau mungkin hubungan dengan rekan yang kurang baik, membuat mereka akhirnya memasuki sebuah fase dimana stress, depresi, kehilangan semangat, larut dalam kesedihan, dan segala aktivitas yang berujung kepada kemunduran diri. Pernahkah Anda mengalami hal demikian? (Iya pak, demikian yang sedang saya rasakan)

Mengutip yang dikatakan Wayne Cordeiro dalam bukunya Rising Above, ia mengatakan dalam sebuah riset yang dilakukan oleh para ilmuwan, seekor anak ayam yang akan menetas harus mematuk untuk keluar dari kulit telur yang cukup keras. Jika seseorang yang memecahkan kulit telur dari luar agar anak ayam dapat keluar, maka anak ayam itu akan mati, karena sistem peredaran darah anak ayam tersebut dikembangkan melalui perjuangannya untuk keluar dari kulit telur.

Masalah membuat kita kuat
via http://bempsikolgiunmuha.blogspot.co.id/
Sama halnya dengan manusia, kita harus berjuang menghadapi kesulitan yang ada, karena dengan demikian hal tersebut akan membuat kita bertumbuh menjadi lebih baik dan lebih tinggi dari tingkat sebelumnya. (Wow keren pak, saya jadi termotivasi)

Jadi, mulai sekarang katakan dengan lantang: Terimakasih, Masalah!

Semoga artikel ini bisa menginspirasi sobat muda untuk terus memperbaiki diri. Jika artikel ini bermanfaat, silahkan di share ya. Tetap semangat! Muda berkarya, muda bermanfaat.


Previous
Next Post »
Thanks for your comment
close