Pemuda Kekinian: Berani Berubah, Berani Mengubah

Pemuda berani berubah, berani mengubah
Sumpah Pemuda 1928 adalah sebuah pernyataan politik yang menyatukan bangsa Indonesia dalam satu bangsa, tanah air, dan bahasa. Sedangkan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945 adalah sebuah tindakan politik yang menciptakan hukum dan berfungsi sebagai bentuk pembuktian hukum.
Perubahan yang dipelopori oleh pemuda tersebut merupakan wujud dari bersatunya pemuda karena memiliki kepentingan yang sama (common interest) yaitu untuk memajukan Indonesia. Kepentingan bersama tersebut akan semakin menjadi kekuatan yang besar jika diusung oleh pemuda yang memiliki komitmen moral yang tangguh serta tidak tergoda godaan sesaat. Kontribusi pemuda dalam momentum perubahan bangsa tersebut memiliki sisi lain yang paradoks.
Kata John F. Kennedy, “Jangan pernah bertanya apa yang diberikan negara kepadamu, namun bertanyalah apa yang sudah diberikan untuk negara.” Jika, para pemuda terdahulu telah mampu membuat perubahan besar pada negara ini, maka yang menjadi pertanyaan adalah apa yang mampu diberikan kaum muda sekarang untuk bangsa? Apakah sudah cukup jika hanya menjadi penikmat hasil perjuangan para terdahulu? Tentu tidak.
Perjuangan tidak berakhir saat negara kita mampu memproklamirkan bahwa “Kita telah medeka”, perjuangan masih akan terus berlanjut dan masa depan negara ada pada generasi mudanya.
Setiap pemuda tentu memikili cara masing-masing untuk menunjukan bukti kecintaannya kepada negara, salah satunya pada bidang politik. Namun, telah menjadi sebuah rahasia umum tentang seperti apa perpolitikan di Indonesia. Sudah saatnya kita sebagai anak muda tak bergaya apatis dengan politik. Apatisme kaum muda terhadap politik adalah bumerang. Bentuk dari ketidakpercayaan pada partai politik atau pemerintahan sebelumnya bisa menjadi hal yang bahaya.

Jika kita sebagai anak muda tidak berpartisipasi, maka pemerintahan yang hingga sampai saat ini belum mampu memberikan kenyamanan dan kesejahteraan bagi rakyat, selanjutnya negara kita akan begini-begini saja atau bahkan makin terpuruk.
Agent Of Change
Untuk itu kita sebagai pemuda mulailah berhenti untuk terus mengeluh, dan hanya mampu menjelek-jelekkan politik di negara ini. Jika menurut kita, apa yang tejadi sekarang adalah sesuatu yang membuat negara terlihat buruk, maka mulailah bergerak dan membawa negara ini menjadi terlihat baik dengan memberikan bukti nyata bukan hanya berkoar-koar memperlihatkan keburukan bangsa. Tunjukkan bahwa “agent of change” bukan hanya sebuah istilah untuk bergaya-gayaan tapi kita memang mampu untuk mengaplikasikannya. Tetap berjuang! Muda berkarya, muda bermanfaat.
Previous
Next Post »
Thanks for your comment
close